Inilah 14 Virus Paling BERBAHAYA untuk Semua Jenis Smartphone Android
Virus komputer memang menjadi hal yang paling menakutkan di era Internet of Things
saat ini. Dengan semakin banyaknya aspek kehidupan yang beralih ke
metode komputerisasi dan terhubung lewat internet, serangan virus tentu
menjadi perhatian khusus yang harus diwaspadai. kali ini Jaka akan menyajikan daftar 14 virus paling berbahaya untuk semua jenis smartphone Android.
Virus
pada smartphone tak kalah berbahayanya dengan virus pada komputer. Ada
virus yang bisa mencuri data-data dan foto kamu, virus yang membuat
smartphone kamu terus-terusan
restart, hingga membuat Android kamu tidak bisa digunakan lagi.
14 Virus Berbahaya Pada Smartphone
Untuk mendeteksi apakah ada virus atau tidak di Android kamu, kamu bisa menggunakan cara yang sempat Jaka bagikan pada artikel Cara Menghilangkan Virus di Android Kamu Tanpa Antivirus. Silakan cari, apakah ada satu dari 12 virus berbahaya berikut ini pada Android kamu?
1. Engriks
Apa
Android kamu pernah menampilkan peringatan "Unfortunately
Measure/Engriks Has Stopped" di Android? Jika iya, selamat smartphone
Android kamu telah terinfeksi virus
Engriks. Setelah terkena virus ini Android kamu akan terus menampilkan peringatan-peringatan aneh, seperti
Monkey Test has stopped, dll.
Virus Engriks dirancang oleh pembuatnya unuk menginveksi lewat situs terlarang. Makanya, kurang-kurangin deh buka situs bokep di Android kalo gak mau smartphone kamu harus
flash ulang karena kena virus Engriks.
2. Cyber.Police
Selain Engriks, baru-baru ini ada ransomware yang bernama
Cyber.Police yang menginfeksi lewat situs porno. Jika terinfeksi oleh
ransomware ini, Android kamu tidak akan bisa digunakan karena terkunci oleh
pop up yang terus-terusan muncul di layar smartphone.
Bukan hanya mengganggu,
pop up itu berisi ancaman. Yang mana jika kamu tidak mentransfer sejumlah uang dalam bentuk
iTunes Gifts.
Jika tidak dibayar, maka semua data yang ada di smartphone kamu
terancam hilang dan disebarluaskan.
3. Shedun, Shuanet, dan ShiftyBug
Bisa dibilang ketiga jenis
malware ini adalah virus paling berbahaya bagi perangkat Android kamu. Gimana nggak, ketiga
malware
ini akan menyebabkan Android kamu tidak bisa digunakan lagi! Jadi,
sekalinya terkena virus ini, kamu harus segera membeli smartphone baru
deh. Bener-bener bikin kantong bolong ini virus.
Virus Android paling berbahaya ini biasanya ditemukan dari toko aplikasi pihak ketiga (
third-party app store). Setelah terinstal di Android korbannya,
malware ini akan me-
root perangkat, menanamkan (
embed) diri mereka ke
system-level services, dan mengubah bentuk mereka menjadi sah atau melegitimasi diri mereka sendiri dalam aplikasi populer seperti Facebook, Candy Crush, Twitter, Snapchat, WhatsApp, dan lainnya.
4. Android PowerOffHijack
Apa
jadinya jika Android kamu tiba-tiba mati? Mungkin kamu akan berpikir
Android kamu kehabisan baterai atau baterainya rusak. Tapi kamu harus
hati-hati, karena ada
virus PowerOffHijack. Virus
berbahaya ini akan membuat Android kamu tiba-tiba mati walau baterai
masih penuh. Bukan hanya itu, selagi Android kamu mati, virus Android
yang berbahaya ini akan menggunakan layanan telepon, SMS, hingga
mengakses kamera kamu. Menakutkan bukan? Karena saat kamu pikir
smartphone kamu mati, tapi sebenarnya tengah diakses oleh pihak yang
tidak bertanggung jawab.
5. Stagefright
Virus Android bernama
Stagefright sempat menggegerkan pengguna Android beberapa waktu lalu. Betapa tidak, virus berbahaya ini bisa berpengaruh besar pada lebih dari 1 milyar pengguna smartphone Android,
terutama smartphone Android LG, Samsung, dan Google Nexus. Bahaya yang
bisa ditimbulkan saat pengguna Android sudah terinfeksi Stagefright
adalah orang yang tidak bertanggung jawab akan memanfaatkan data yang
tersimpan di Android untuk kepentingan tertentu selain itu Stagefright
juga bisa digunakan untuk mengakes seluruh perangkat Android (
remote) tanpa diketahui pemiliknya.
Cara penyebaran
bug Stagefright ini adalah dengan menyelipkan sebuah
malware ke dalam file multimedia seperti MP3 atau MP4. Saat pengguna Android melihat file tersebut, Android akan menampilkan
preview dari lagu yang di download tadi. Pada saat
preview terbuka, maka saat itulah Android akan terinfeksi
malware Stagefright.
6. Obad
Virus
berbahaya di Android selanjutnya ini lumayan merepotkan pengguna,
bahkan Kaspersky pun sempat dibuat kewalahan oleh virus ini. Meski mampu
terdeteksi oleh Kaspersky,
namun virus ini belum mampu diberantas hingga akarnya oleh Kaspersky.
Jika smartphone kamu terinfeksi oleh virus yang dikenal dengan nama
Backdoor.AndroidOS.Obad.a ini, kamu akan sering kehilangan pulsa dan juga mengalami kejadian sering
hang.
Virus Obad
menginfeksi dengan cara menyuruh kamu mendownload aplikasi di halaman
web tertentu, setelah menginstalnya maka virus Trojan akan mulai
menyerang sistem di smartphone kamu.
7. Hipposms
Jika bicara virus paling bandel pada smartphone, mungkin
virus Hipposms inilah yang cocok meraih gelarnya. Gimana nggak, virus berbahaya di Android ini akan mengambil alih sistem SMS di smartphone kamu,
lalu mendaftar layangan SMS berbayar. Pasti kesel kan jika
sewaktu-waktu dapat SMS berbayar padahal tidak pernah merasa
berlangganan? Nah, bisa jadi di Hippo SMS inilah pelakunya. Oh iya, jika
sudah terinfeksi virus ini, satu-satunya cara untuk selamat adalah
dengan melakukan
factory reset dan juga mengganti nomer baru.
8. Drsheep
Tergolong
dalam kelas Trojan, virus Android berbahaya ini mampu untuk membajak
akun Facebook, Twitter dan LinkedIn milikmu. Nama lain virus ini adalah
HackTool.AndroidOS.DroidSheep.A bila terdeteksi di
safe mode atau antivirus yang kamu gunakan. Dengan kemampuannya yang menyeramkan, tentu kamu harus berhati-hati dengan keberadaan
virus Drsheep ini di Android kamu.
9. BaseBridge
Masih termasuk ke dalam golongan Trojan, virus yang dikenal dengan nama lain
Andr/BBridge-A ini menggunakan sistem
previlege escalation
untuk menginstal aplikasi asing yang berbahaya di perangkat Android
kamu. Tidak berhenti sampai di situ, virus berbahaya ini bisa memindai
semua isi pesan kamu. Bahaya kan jika pesan kamu dibaca dan disebarkan
oleh si
virus BaseBridge ini?
10. Battery-A
Jika kamu adalah pengguna yang gemar menggunakan aplikasi penghemat baterai seperti Battery Doctor, maka kamu harus berhati-hati dari trojan yang satu ini.
Virus Battery-A
ini akan menginfeksi aplikasi penghemat baterai, lalu terus menerus
membuat aplikasi melaporkan bahwa baterai kamu hemat. Padahal pada
kenyataannya virus berbahaya ini tengah mengkorupsi data sistem baterai
kamu, sehingga membuat baterai Android kamu semakin boros. Efek lanjutan yang tak kalah menakutkan dari virus ini adalah karena dia akan membuat Android kamu dipenuhi oleh iklan.